Download Drama Taiwan Five Missions Episode 9 Subtitle Indonesia

By | April 26, 2019

Download Drama Taiwan Five Missions Subtitle Indonesia

Sinopsis

Drama Taiwan Five Missions Subtitle Indonesia – Dapatkah surat ajaib dalam botol membantu seseorang menghadapi masalah yang paling sulit dalam hidup mereka? Emily (Aviis Zhong) adalah asisten di sebuah firma hukum yang mengkhususkan diri dalam kasus perceraian. Meskipun ia memiliki bantuan fotografer sahabatnya, Dou Ru, (Sam Lin) hidup tidak mudah. Pacarnya memperlakukannya lebih seperti pelayan daripada kekasih, dia tidak berbicara dengan ayahnya selama bertahun-tahun, dan dia diganggu di tempat kerja.

Suatu hari dia menemukan surat di botol berisi daftar hal-hal yang telah dihindari Emily.
1. Jadilah Diri Sendiri
2. Rekonsiliasi
3. Ucapkan Perpisahan
4. Pulanglah
5. Mundur

Setelah penemuannya, kejadian aneh terus terjadi di sekitarnya yang membuatnya percaya bahwa botol itu benar-benar dikutuk. Mungkinkah satu-satunya cara untuk menghentikan kutukan itu adalah dengan mengikuti daftar hal-hal yang paling dihindari Emily?

Detail

Drama: Five Missions
Country: Taiwan
Episodes: 15
Aired: Nov 24, 2018 – Mar 2, 2019
Aired On: Saturday
Network: TTV, iQiyi, LINE TV, iQiyi, CHOCO TV, KKTV, LINE TV, LINE TV, EBC
Duration: 1 hr. 30 min.
Rating: Not Yet Rated

Pemeran

Aviis Zhong
Sam Lin
Edison Wang
Diane Lin

Download Drama Taiwan Five Missions Subtitle Indonesia

Episode 1 [hardsubindo] : Openload | MegaUp | Mirror
Episode 2 [hardsubindo] : Openload | MegaUp | Mirror
Episode 3 [hardsubindo] : Openload | MegaUp | Mirror
Episode 4 [hardsubindo] : Openload | MegaUp | Mirror
Episode 5 [hardsubindo] : Openload | MegaUp | Mirror
Episode 6 [hardsubindo] : Openload | MegaUp | IntoUpload | Mirror
Episode 7 [hardsubindo] : Openload | MegaUp | IntoUpload | Mirror
Episode 8 [hardsubindo] : Openload | MegaUp | IntoUpload | Mirror
Episode 9 [hardsubindo] : Openload | MegaUp | IntoUpload | Mirror

Note : Episode Selanjtnya akan diupdate jika subtitle indo sudah tersedia, thanks to sultan khilaf .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *